Dari sekian banyak jenis rempah-rempah, mungkin beberapa dari kamu sudah tidak asing dengan yang namanya jahe emprit. Berbeda dengan jahe merah dan jahe putih, kandungan jahe emprit dipercaya memiliki banyak khasiat bagi tubuh.
Penasaran apa saja kandungan jahe Emprit? Kamu perlu simak terus artikel ini sampai akhir untuk mengetahui informasi lengkap mengenai kandungan yang terdapat di dalam rempah ini. Bukan hanya itu, kami juga bakal menjelaskan apa saja manfaat atau khasiat dari jahe emprit.
Sementara itu, terlepas dari kandungan dan manfaatnya, ternyata jahe emprit juga bisa membahayakan bagi tubuh apabila dikonsumsi secara tidak benar. Ya, dari hasil penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan, ditemukan takaran serta cara tepat dalam mengkonsumsi tanaman herbal ini.
Selain dijadikan minuman, jahe emprit juga bisa kamu konsumsi dengan cara lain tanpa harus menghilangkan khasiat dari kandungan jahe emprit. Berikut telah kami siapkan rangkuman informasi kandungan, manfaat hingga bahaya jahe emprit bagi tubuh.
Kandungan Jahe Emprit
Sebelum masuk ke inti pembahasan, perlu kami informasikan bahwa jahe emprit berbeda dengan jenis jahe lainnya. Sebab, beberapa orang masih mengira kalau jahe emprit ini sama seperti jahe merah maupun jahe gajah, padahal masing-masing jenis jahe tersebut punya pengertian, kandungan dan manfaat yang berbeda-beda.
Jahe merah merupakan jenis jahe yang sangat umum kita jumpai sebagai minuman kemasan, seperti susu jahe merah, wedang jahe atau lainnya. Kandungan pada jahe merah salah satunya adalah antidioksida, dimana kandungan tersebut mempunyai khasiat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Kemudian jahe gajah adalah jenis jahe yang memiliki ukuran lebih besar daripada jahe emprit dan jahe merah. Setiap ruas jahe gajah terkandung senyawa flavonoid dan fitosterol dimana kandungan tersebut mampu memberikan manfaat mencegah penyebaran sel kanker dalam tubuh.
Sedangkan jahe emprit sendiri merupakan jahe dengan kandungan minyak astiri lebih tinggi dibandingkan jenis lainnya. Oleh karena itu, aroma jahe emprit pun lebih kuat daripada jahe biasa. Khasiat dari jahe emprit yang paling terkenal adalah mampu mengatasi masalah pencernaan dan pernapasan.
Setelah memahami perbedaan dari ketiga jenis jahe di atas, sekarang kita lanjut ke pembahasan utama, yaitu kandungan jahe emprit. Berkat kandungan yang tersimpan di dalamnya, tanaman rempah ini punya banyak manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Di atas sudah kami singgung sedikit bahwa jahe emprit mengandung senyawa yang mampu memperlancar sistem pencernaan serta sistem pernapasan. Selain itu, jahe emprit juga punya kandungan lain yang tidak kalah bermanfaat, diantaranya :
1. Kandungan Karbohidrat
Pada setiap jahe emprit mengandung senyawa karbohidrat lebih banyak daripada jahe merah maupun jahe gajah, yaitu sekitar 7,97%. Dengan adanya kandungan karbohidrat yang lebih besar, wajar jika tanaman herbal ini mampu berperan sebagai sumber energi bagi tubuh.
2. Kandungan Serat
Selain karbohidrat, di dalam tumbuhan ini juga terkandung senyawa serat. Peran dari kandungan senyawa ini tidak beda jauh dengan karbohidrat, yaitu mampu menjadi sumber energi atau nutrisi bagi tubuh, sehingga orang yang rutin mengkonsumsi rempah ini bisa memiliki energi lebih banyak.
3. Kandungan Protein
Kandungan lainnya adalah Protein. Tanaman rempah ini mengandung kurang lebih 1,09% protein, sehingga jahe emprit juga bisa dikatakan punya khasiat untuk membangun serta memelihara jaringan tubuh, membentuk antibodi hingga menyimpan cadangan nutrisi.
4. Kandungan Mineral
Senyawa mineral seperti zat besi atau potasium juga terkandung di dalam jahe emprit. Berkat adanya kandungan ini, jahe emprit bisa memberi manfaat berupa mengatur suhu tubuh, membuang sisa metabolisme, melancarkan oksigen ke jaringan tubuh dan lain sebagainya.
5. Vitamin C
Dalam suatu penelitian ditemukan bahwa jahe emprit mengandung kurang lebih 10.21mg/100gram Vitamin C. Memang jika dibandingkan kandungan vitamin C jahe merah, jumlah tersebut jauh lebih sedikit. Tapi, berkat kandungan vitamin C yang dimilikinya, jahe emprit bisa menjadi penangkal segala macam virus dan bakteri, mengatur kadar kolesterol dan lain sebagainya.
Selain vitamin C, kandungan gizi dalam jahe emprit juga cukup lengkap, antara lain :
- Kalsium
- Fosfor
- Besi
- Kalium
- Natrium
- Pati
6. Minyak Atsiri
Hampir seluruh komponen minyak atsiri seperti zingiberen, gingerol, Shagaol dan resin terkandung di dalam jahe emprit. Manfaat dari kandungan minyak atsiri pada jahe emprit bisa diperoleh dengan cara melakukan destilasi uap atau penyulingan.
Manfaat Jahe Emprit
Berkat semua kandungan yang tersimpan, jahe emprit bisa memberikan banyak manfaat bagi tubuh manusia. Oleh karena itu, mulai sekarang kamu bisa rutin mengkonsumsi tanaman rempah ini dengan cara membuatnya jadi minuman, mencampurkan ke dalam masakan atau melakukan penyulingan melalui metode yang dianjurkan.
Jadi, selain berkhasiat sebagai penangkal virus dan bakteri, meningkatkan imun dan mengobati nyeri sendi, ternyata jahe emprit masih punya khasiat lainnya, yaitu sebagai berikut :
1. Mengobati Perut Mual
Pertama, jahe emprit punya manfaat untuk meredakan bahkan mengobati perut mual. Biasanya perut akan terasa mual setelah mengkonsumsi makanan pedas dan masam seperti sambal, rujak buah, minuman kemasan rasa lemon dan lain sebagainya. Jadi, ketika merasakan mual di perut, segera obati dengan menyeduh jahe emprit dalam segelas air panas.
2. Meminimalisir Gas di Dalam Perut
Selain itu, jahe emprit juga memiliki khasiat untuk mengurangi gas buang dalam perut berkat kandungan enzim pada jahe emprit. Jadi, ketika perut kamu terasa begah dan sudah mengeluarkan gas buang, bisa coba atasi menggunakan jahe emprit.
3. Mengobati Sembelit / Susah BAB
Lanjut, ketika susah buang air besar atau sembelit hal itu disebabkan karena sistem pencernaan bermasalah. Berkat kandungan yang dimiliki jahe emprit, tanaman ini mampu melancarkan sistem pencernaan sekaligus mengatasi masalah sembelit.
4. Mengurangi Nyeri Kram Saat Haid
Kandungan gingerol dalam jahe emprit punya sifat antioksidan yang bermanfaat meminimalisir inflamasi atau peradangan. Artinya, tanaman herbal ini juga bisa berperan untuk mengurangi rasa nyeri kram akibat menstruasi.
5. Mengatur Kadar Gula Darah
Manfaat lain dari jahe emprit adalah mengontrol gula darah. Hal ini berkat adanya kandungan yang mampu merangsang hormon insulin pada tubuh. Tapi, jahe emprit tidak disarankan untuk penderita diabetes.
6. Menghambat Penuaan Dini
Selain berguna untuk mengurangi nyeri kram, ternyata kandungan antioksidan pada jahe emprit juga bisa mencegah kerusakan sel kulit yang menjadi penyebab utama penuaan dini. Oleh karena itu, beberapa brand kosmetik ternama menggunakan tanaman herbal ini sebagai salah satu bahan campuran dalam membuat kosmetik.
7. Mengurangi Berat Badan
Salah satu kandungan tanaman ini ternyata mampu mengontrol pembentukan jaringan lemak dalam tubuh. Dengan begitu, tumbuhan rempah juga bisa mengambil peran dalam program diet yang sedang kamu jalani.
8. Menaikkan Metabolisme Tubuh
Mengkonsumsi jahe emprit secara rutin juga bisa membantu kamu punya metabolisme tubuh yang bagus. Kenapa begitu? Karena tanaman herbal ini mengandung senyawa protein, nutrisi dan minyak atsiri.
9. Obat Alami Untuk Beberapa Penyakit
Terakhir, tumbuhan rempah ini ternyata juga punya khasiat untuk mengobati berbagai jenis penyakit, seperti Migrain, Asma bahkan mencegah pertumbuhan sel Kanker dalam tubuh. Hal ini karena jahe emprit punya kandungan antioksidan tinggi dimana senyawa tersebut mampu menangkal radikal bebas.
Bahaya Jahe Emprit
Selain punya banyak kandungan dan bermanfaat bagi tubuh, ternyata tumbuhan herbal yang satu ini juga bisa menimbulkan bahaya atau efek samping jika tidak di konsumsi secara benar. Berikut adalah beberapa bahaya dari jahe emprit :
1. Mengurangi Kadar Gula Darah
Di atas sempat kami singgung bahwa jahe emprit kurang bagus untuk penderita diabetes, kenapa? Karena tanaman herbal ini mampu mengurangi kadar gula darah dalam tubuh. Sehingga penderita diabetes yang seharusnya membutuhkan tambahan gula darah, bisa terasa lemas dan pusing apabila mengkonsumsi tanaman herbal ini secara berlebihan.
2. Menyebabkan Masalah Lambung
Bahaya jahe emprit lainnya adalah mengakibatkan masalah pada lambung, khususnya bagi para Ibu Hamil di trimester awal. Bahaya ini bisa dirasakan apabila Ibu Hamil mengkonsumsi dalam dosis di atas 1.500 gram per hari.
3. Mengurangi Trombosit
Lanjut, bahaya tanaman rempah ini adalah bisa mengurangi trombosit dalam tubuh. Hal ini mungkin rentan pada penderita kelainan darah, dimana ketika mengkonsumsi jahe emprit, mereka bisa merasakan efek samping berupa memar, pendarahan dan lain sebagainya.
Kesimpulan
Itu dia beberapa kandungan yang tersimpan di dalam tanaman herbal, jahe emprit. Berkat kandungan senyawa yang dimilikinya, jahe emprit bisa memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Tapi ingat, perhatikan dosis atau aturan pakai jika mau mengkonsumsi jahe emprit, khususnya bagi kamu Ibu Hamil atau memiliki kelainan darah.
